JATINANGOR -- Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) H Ridwan Solichin, SIP, MSi menyampaikan selamat Hari Jadi ke-533 Majalengka yang selalu diperingati setiap tahunnya pada 7 Juni.
Anggota legislatif dari Dapil Jawa Barat XI (Kabupaten Sumedang, Majalengka dan Subang) ini juga mengapresiasi berbagai bentuk perhelatan yang digelar Pemkab Majalengka dengan melibatkan masyarakat untuk memeriahkan hari jadi Kota Angin ini.
"Alhamdulillah turut berbahagia, tahun ini usia Majalengka menginjak yang ke-533 tahun. Sebuah usia yang gemilang dalam catatan sejarah dengan segala dinamika yang mewarnainya hingga kini," kata Kang RinSo, sapaannya, Rabu (7/6/2023).
Dengan mengusung tema hari jadi 'Rempeg Gawe Lanjutkeun Majalengka Raharja' (Meriah Merakyat Lanjutkan Majalengka Raharja), Sekretaris Fraksi PKS DPRD Jabar ini mengharapkan Kabupaten Majalengka semakin maju lagi dalam berbagai sendi kehidupannya.
"Dari sejumlah aspek kehidupan seperti indeks pembangunan manusia Kabupaten Majalengka relatif baik, walaupun memang masih perlu ditingkatkan terutama untuk IPM kelompok perempuan yang masih di angka 61,8 kategori sedang, sementara IPM laki-laki sudah kategori tinggi yakni 72," ungkapnya.
Caleg DPR RI dari PKS untuk Dapil Jabar XI (Sumedang, Majalengka, Subang) pada Pemilu 2024 nanti ini, juga mendorong pemda untuk terus berupaya meningkatkan IPM agar terus meningkat.
Momentum hari jadi juga, sambung Kang RinSo, harus menjadi sarana introspeksi pemerintah daerah terutama dalam memberantas kemiskinan jangan sampai angkanya terus naik.
"Angka kemiskinan di Majalengka kecenderungan fluktuatif namun sangat riskan naik. Merujuk pada data BPS angka kemiskinan tiga tahun terakhir 11,94 persen (2022), 12,33 persen (2021) dan 11,43 persen (2020),” bebernya.
Begitupun masih berdasarkan data BPS jumlah pengangguran terbuka pada 2022 sebesar 11,94 persen . “Sementara dua tahun sebelumnya berada di angka 11,43 persen (2020) dan 12,33 persen (2021) juga cenderung fluktuatif," ulasnya.
Walaupun memang harus diakui, hal itu bisa jadi karena masih terpengaruh adanya Pandemi Covid-19. "Bisa jadi memang ini secara umum merata karena dampak pandemi, dan harus menjadi perhatian pemda untuk terus menanggulanginya," tukasnya.
Namun, Kang RinSo yang rajin blusukan ke daerah-daerah terpelosok di Kabupaten Majalengka ini sangat optimistis Kabupaten Majalengka bisa semakin maju lagi.
“Majalengka memiliki beragam potensi yang bisa menjadi daya dukung untuk membawa kemajuan menjadi Majalengka Raharja yang hakiki. Sebut saja di Majalengka memiliki BIJB Kertajati, kemudian terlintasi jalan tol Cisumdawu, akan menjadi kawasan industri Rebana, menjamurnya berbagai industri, kaya dengan berbagai potensi wisata. Semua itu jika dioptimalkan insya Alloh Majalengka Raharja bisa terwujud,” pungkasnya.(rik)
