Subscribe Us

header ads

Fraksi PKS Mengutuk Keras Aksi Pembakaran Masjid dan Pembunuhan Imam di India


KIPRAHRINSO.com, BANDUNG – Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Jawa Barat, H Ridwan Solichin, dengan tegas mengutuk aksi pembakaran masjid dan pembunuhan seorang imam di India.

Dalam pernyataan resminya, Kang RinSo, panggilan akrab H Ridwan Solichin, menyatakan bahwa tindakan tersebut sangat tidak mencerminkan sikap kehidupan agama yang toleran, melainkan memperlihatkan sikap ekstrimis yang merusak perdamaian dan harmoni di masyarakat.

“Sikap ekstrimis dan tindakan kekerasan yang terjadi di India ini sangat mengkhawatirkan dan tidak bisa dibiarkan. Kita harus bersama-sama mengutuk keras aksi pembakaran masjid dan pembunuhan imam yang melanggar hak asasi manusia, tetapi juga merusak semangat hidup berdampingan dalam keberagaman agama,” ujar Kang RinSo dalam pernyataannya.

Sebagaimana Fraksi PKS di DPR RI, seperti yang diungkapkan Kang RinSo, telah meminta Pemerintah India untuk segera mengambil tindakan yang tegas dalam menangani konflik bermuatan agama ini. PKS juga mendesak Pemerintah India untuk melindungi umat Islam dan rumah ibadahnya serta mengambil langkah-langkah untuk menghadapi para pelaku kekerasan.

“Kami berharap Pemerintah India dapat dengan cepat mengatasi situasi ini dan memastikan keselamatan umat Islam serta tempat-tempat ibadah mereka. Tindakan kekerasan semacam ini hanya akan memicu kemarahan dunia terhadap India dan berpotensi mengganggu perdamaian internasional,” tegas Kang RinSo.

Dalam kaitannya dengan hal ini, Kang RinSo juga menunjukkan penghargaan terhadap sikap toleransi agama yang dijunjung tinggi oleh Indonesia. Ia menekankan bahwa Indonesia adalah contoh yang baik dalam menjalankan kehidupan beragama secara harmonis dan toleran.

“Kita memiliki contoh nyata di Indonesia bagaimana berbagai agama dapat hidup berdampingan dalam harmoni. Sikap saling menghormati antarumat beragama harus menjadi landasan bagi setiap masyarakat yang ingin hidup dalam perdamaian,” ujar Kang RinSo.

Fraksi PKS juga mendesak Pemerintah Indonesia untuk menjalankan fungsinya melalui PBB dengan tujuan membawa isu ini ke forum internasional. Langkah-langkah tegas sesuai hukum internasional diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi Muslim di India.

Sebagai penutup pernyataannya, Kang RinSo menegaskan kembali komitmen Fraksi PKS untuk menjaga ketertiban dan perdamaian dunia, sesuai dengan amanat konstitusi Republik Indonesia.

“Kita harus bersama-sama mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan memperjuangkan perdamaian sebagai tujuan bersama,” tutup Kang RinSo.

Seperti diberitakan sejumlah media, sebuah masjid dibakar dan seorang ulama (imam masjid) tewas dalam bentrokan agama yang pecah di Negara Bagian Haryana, India tepatnya di Distrik Nuh berbatasan dengan Gurugram dengan penduduk mayoritas Muslim. Selain itu, toko-toko dan restoran yang umumnya milik Muslim juga dirusak dan dibakar sekelompok orang (31/7/2023).(rik)

Source:

https://sumedang.radarbandung.id/politik/2023/08/04/fraksi-pks-mengutuk-keras-aksi-pembakaran-masjid-dan-pembunuhan-imam-di-india/